Polisi Pati Razia Pengendara Motor di Bawah Umur

KBR68H, Pati - Untuk mengantisipasi agar  tidak terulangnya kasus kecelakaan yang melibatkan  AQJ, putra bungsu musisi Ahmad Dani di tol Jagorawi Jakarta, Satlantas Polres Pati menggelar razia pengendara. Razia ini menargetkan, para pengendara di bawah umur, yang belum waktunya mengendarai kendaraan.

Dalam razia yang digelar di Jln Ahmad Yani, Satlantas Polres Pati  menjaring belasan remaja di bawah 17 tahun yang kedapatan mengendarai kendaraan. Kebanyakan dari mereka, kebanyakan pelajar yang masih mengenakan seragam sekolah. Bahkan salah satunya, masih berstatus pelajar di sebuah SMP.
 
Salah seorang pelajar yang terjaring razia, bernama Indah mengaku sudah mengendarai sepeda motor, sejak duduk dikelas X, meski orang tua sempat melarangnya untuk mengendarai sepeda motor, meski sempat curi-curi kesempatan untuk bepergian. Dan dia pun kaget menjumpai razia, saat melintas di Jln Ahmad Yani, sepulang sekolah. 

“Saya mulai mengendarai sepeda motor sejak kelas X. Dan sampai sekarang belum memiliki SIM,”  katanya.

Demikian halnya dengan Andi, pelajar kelas XII salah satu  SLTA di Pati. Meski sudah berumur 17 tahun,  dan diijinkan orang tua mengendarai sepeda motor untuk ke sekolah, dia terjaring karena tidak memiliki SIM.

Kanit Regident Satlantas Polres Pati, Iptu Eko Puji  mengatakan, razia tersebut merupakan operasi rutin. Selain  menekan angka kecelakaan, juga untuk mencegah penyalahgunaan kendaraan oleh orang yang belum berhak mengemudi.  Seperti kasus yang menimpa AQJ, anak musisi Ahmad Dani.

Sumber: Radio PAS FM Pati

Editor: Doddy Rosadi