KBR68H, Jakarta - Kepolisian Kalimantan Barat menangkap dua orang pembawa bahan peledak seberat 100 kilogram. Pelaku ditangkap di Pelabuhan Sambas, Kalimantan Barat. Juru bicara Kepolisian Kalimantan Barat Mukson Munandar mengatakan polisi masih melacak keberadaan detonator atau alat pemicu bom, yang akan digunakan untuk merakit bom. Dua tersangka itu kini ditahan di Polres Sambas.
"Sementara 4 karung itu tapi detonatornya belum ditemukan. Karena menurut pengakuan yang bersangkutan, detonatornya ada di Tanjung Pinang sana. Mereka memang cara bikinnya dipisah-pisah. Memang kita dalam penangkapan ini diakui hanya untuk bom ikan. Tapi kan bom ikan ini bisa untuk bom yang lain. Jadi kita meningkatkan kewaspadaan terhadap barang-barang yang bisa menjadi bahan peledak ini. Jadi kita tangkap," jelasnya saat dihubungi KBR68H, Selasa (10/9)
Juru bicara Kepolisian Kalimantan Barat, Mukson Munandar menambahkan polisi kini menelusuri asal bahan peledak. Diduga, bahan peledak itu dibawa dari Malaysia. Mukson mengatakan polisi masih menyelidiki dan mengembangkan kasus itu. Menurut Mukson, jumlah tersangka masih mungkin bertambah.
Editor: Doddy Rosadi
Polisi Kalbar Tangkap Pembawa 100 Kg Bahan Peledak
KBR68H, Jakarta - Kepolisian Kalimantan Barat menangkap dua orang pembawa bahan peledak seberat 100 kilogram. Pelaku ditangkap di Pelabuhan Sambas, Kalimantan Barat

NUSANTARA
Selasa, 10 Sep 2013 15:36 WIB


polisi, kallimantan barat, bahan peledak
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai