KBR68H, Jakarta - Kepolisian Daerah Jakarta hingga kini masih belum mengetahui motif pelaku penembakan anggota Polairud Sukardi. Dia tewas ditembak orang tak dikenal pada Selasa (10/9) malam.
Juru bicara Kepolisian Jakarta, Rikwanto mengatakan, Kepolisian masih mempelajari motif dan tujuan pelaku penembak Sukardi berdasarkan olah TKP dan keterangan saksi. Namun, ia menegaskan, kejadian ini merupakan teror terhadap polisi.
“(Motif pelaku apa, Pak? ) Untuk olah TKP saat ini masih terus dilaksanakan. Dikaitkan dengan sudut tembakan, di mana kira-kira proyektil yang lainnya. Untuk motif, kita belum bisa gambarkan, yang jelas ini adalah perbuatan teror. Untuk motif yang lain, senjata daripada yang bersangkutan dirampas atau diambil oleh pelaku,” ujar Rikwanto di TKP depan Gedung KPK, Rabu (11/9).
Sukardi tewas ditembak oleh pengendara motor di depan gedung KPK. Sukardi tewas dengan 3 luka tembakan di dada, perut dan punggung. Anggota Polisi tersebut saat itu tengah mengawal iring-iringan truk pengangkut pasir.
Editor: Antonius Eko