KBR68H, Jakarta - Pendamping jemaat Syiah Sampang, Jawa Timur menuding Menteri Agama Suryadharma Ali berbohong menyusul pernyataannya tentang kepulangan 12 keluarga Syiah ke kampung halaman.
Pendamping jemaat Syiah, Hertasning Ichlas mengatakan, sejak peristiwa kekerasan terjadi pada Agustus tahun lalu belum ada satu pun jemaat Syiah yang pulang ke kampung halaman. Malah, kata dia, pemda setempat bersama ulama dan polisi memaksa jemaat Syiah bertobat jika ingin tetap tinggal di Sampang.
"Ya itu juga yang disebut oleh Gubernur Jatim saat rapat dengan SBY, ketika rapat gubernur juga menyebut itu. Tapi Presiden SBY tanya, siapa mereka? Adakah datanya? gubernur tak bisa jawab. Saya pun mencari tahu ke pengungsi, tapi enggak pernah mendengar dan mencatat adanya pemulangan," ucap Hertasning kepada KBR68H.
Sebelumnya Menteri Agama Suryadharma Ali menyatakan sudah ada 12 keluarga Syiah dari kelompok Tajul Muluk telah kembali ke Sampang, Madura. Kepulangan tersebut diklaim terjadi secara natural dan tak ada persyaratan ikrar atau pertobatan dari aliran Syiah.
Ia menyatakan, beberapa keluarga tersebut pulang usai masa lebaran. Hal ini terjadi karena pada saat Idul Fitri 1434 hijriah ada kegiatan silaturahmi antara warga di tempat pengungsian Rumah Susun Puspa Argo Sidoarjo dan warga di Sampang.
Editor: Suryawijayanti
Pendamping Syiah Sampang: Menteri Agama Bohong
KBR68H, Jakarta - Pendamping jemaat Syiah Sampang, Jawa Timur menuding Menteri Agama Suryadharma Ali berbohong menyusul pernyataannya tentang kepulangan 12 keluarga Syiah ke kampung halaman.

NUSANTARA
Selasa, 17 Sep 2013 20:04 WIB


Syiah Sampang, Menteri Agama
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai