Panwas Temukan Ribuan Pelanggaran Pilkada Kaltim

KBR68H, Balikpapan - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Balikpapan menemukan ribuan pelanggaran dalam pemilihan gubernur Kalimantan Timur (Kaltim). Panwaslu menemukan pelanggaran alat peraga (algaka) yang masih terpasang di hari tenang sebelum pencoblosan Selasa kemarin.

Ketua Panwaslu Kota Balikpapan Soekirmanto merasa kecolongan. Salah satu alat kampanye masih terpasang di angkutan umum. Panwaslu sudah menegur tim sukses cagub, namun tidak digubris.

“Ya ini kan dishub, tapi sekarang kan sudah lewat, anggap saja itu kecolongan, betul kemarin itu (pencoblosan) masih ada, saya hubungi juga dishub, tapi ya karna kecolongan, karena mungkin kendaraan itu banyak, gak ter-cover, sehingga masih ada itu, ini suatu pelanggaran sebenarnya itu,” kata Soekirmanto.

Ketua Panwaslu Kota Balikpapan Soekirmanto menyebut pelanggaran itu sebagai bentuk pelanggaran ringan. Sanksi yang diberikan hanya berupa pencabutan alat peraga secara paksa.

Sampai saat ini Panwsalu Kalimantan Timur masih menerima banyak aduan terkait pelanggaran kampanye. Dalam pemilukada Kalimantan Timur pasangan petahana Awang Faroek Ishak - Mukmin Faisyal unggul memperoleh 42 persen suara berdasarkan perhitungan cepat lembaga survei LSI.

Sementara pasangan Imdaad Hamid-Ipong Muchlissoni dan Farid Wadjdy-Sofyan Alex ada di posisi kedua dan ketiga terbanyak dalam perolehan suara.

Editor : Rony Rahmatha