KBR68H, Jakarta - Pengungsi letusan gunung Sinabung kekurangan obat-obatan. Satuan Tugas Nasional Palang Merah Indonesia Sumatera Utara Khairunsyah mengatakan, pengungsi kekurangan obat untuk keluhan gangguan pernapasan dan mata. Kekurangan diperkirakan bertambah kalau aktivitas gunung semakin meningkat dan pengungsi terus bertambah. (Baca: Gunung Sinabung Meletus Lagi)
"Yang masih bisa terpenuhi itu sekitar 60% ada. Jadi, masalah obat-obatan itu yang utama masalah Infeksi Saluran Pernapasan dan mata. Tapi kita tidak tahu dengan aktivitas gunung ini mungkin terus meningkat. Kalau radius sampai 10 kilometer itu bakal penambahan pengungsi seperti 2010 pengungsi sudah hampir mecapai 19 ribu," kata Satuan Tugas Nasional Palang Merah Indonesia Sumatera Utara Khairunsyah ketika dihubungi KBR68H.
Siang tadi, gunung Sinabung di kabupaten Karo Suamtera Utara kembali meletus. Letusannya membuat penduduk hingga radius 6 kilometer dari puncak mengungsi. Akibatnya, jumlah pengungsi melonjak dari 5 ribu menjadi lebih 10 ribu jiwa. (Baca: Pengungsi Letusan Gunung Sinabung Memerlukan Kebutuhan Anak-anak)
Editor: Nanda Hidayat
Membludak, Pengungsi Sinabung Kekurangan Masker dan Obat
KBR68H, Jakarta - Pengungsi letusan gunung Sinabung kekurangan obat-obatan.

NUSANTARA
Selasa, 17 Sep 2013 23:07 WIB


Pengungsi Sinabung, Kekurangan Masker, Obat
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai