KBR68H, Banyuwangi - Keluarga korban Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Banyuwangi, Jawa Timur, yang tewas dalam kecelakaan mobil Malaysia meminta kepastian pemerintah soal pemulangan jenazah.
Salah satu keluarga, Mohammad Musa mengatakan, hingga saat ini rencana pemulangan jenazah masih simpang siur. Sebelumnya, jenazah direncanakan tiba di rumah duka pada Minggu kemarin. Namun, hingga kini belum ada kepastian.
“Pak lurah tadi malam sempat ke rumahnya almarhum. Saya yang menyertai itu bilang kalau sekarang ini mau diterbangkan, cuma jamnya pak Lurah tidak tau gitu loh. Ternyata tadi pagi ada telpon lagi itu alasannya berubah mau diterbangkan besok karena masih ada satu mayat yang dimandikan. Jadi saya itu agak curiga tadi dia bilang besok tau-tau sekarang,” kata Mohammad Musa.
Sebelumnya, lima orang TKI tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Malaysia pada 11 September lalu. Mereka adalah Rofik, Munawar, Zainal Abidin, Imron Kurnuva dan Surasman. Kelima TKI berasal dari Jawa Timur, yakni Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Jember.
Editor: Antonius Eko