Ini Gambaran Apatisnya Warga Balikpapan dalam Pilgub

KBR68H, Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan kini gencar mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan gubernur (pilgub) Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (10/9) mendatang.

Juru Bicara Pemerintah Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana mengatakan, langkah ini dilakukan karena pihaknya khawatir jika tingkat partisipasi masyarakat Balikpapan dalam pilgub lebih kecil lagi dari sebelumnya yakni tidak lebih dari 60 persen. Di Kaltim, Balikpapan menjadi daerah yang tingkat partisipasi pemilihnya dalam setiap pilkada terkecil.

Karenanya kata Sudirman, Wali Kota Balikpapan menginstruksikan agar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat dan lurah aktif mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam pilgub, termasuk mengumumkan di setiap tempat-tempat ibadah agar masyarakat ikut memilih.

“(Informasi) dari Provinsi ada indikasi kota atau kabupaten ini kan dalam rangka pilkada ini, tingkat partisipasi menurun, karena persentase kita pada pilgub yang tahun lalu kan memang sangat kecil (persentase pemilihnya) dibandingkan dengan kabupaten kota yang ada Kaltim. Nah ini beliau (walikota, red.) meminta kepada lurah camat termasuk SKPD terkait untuk terus-menerus menghimbau masyarakat aktif dalam pilgub nanti,” kata Sudirman Djayaleksana.

Juru Bicara Pemerintah Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana mengakui, karakter masyarakat Kota Balikpapan berbeda dengan daerah lainnya, karena tipe apatis. Masyarakat Balikpapan lebih mengutamakan pekerjaannya, ketimbang urusan lainnya.

Berdasarkan imbauan dan surat edaran masing-masing kepala daerah, pada pilgub nanti warga Kaltim mendapat jatah libur untuk memberikan kesempatan bagi warga ikut berpartisipasi memilih.

Editor: Anto Sidharta