KBR68h, Jakarta - Warga di Kabupaten Karo, Sumatera Utara mulai memadati pengungsian Kabanjahe pasca meletusnya Gunung Sinabung dini hari tadi. Juru Bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, warga melakukan evakuasi secara mandiri untuk menghindari ancaman letusan gunung tersebut. Warga yang mengungsi di antaranya berasal dari Desa Sukameriah Kecamatan Payung dan Desa Kutarayat, Kutagugung, Simacem dan Bekereh di Kecamatan Namanteran. Saat ini, pengungsi di tempatkan di gedung dan pendopo di sekitar Kantor Bupati Karo.
"Saya runut tadi ternyata letusan pertama terjadi pukul 02.51 WIB. Masyarakat juga langsung bereaksi, dengan kondisi meletus tadi langsung melakukan evakuasi mandiri. Kami masih melakukan penanganan terhadap korbannya. Belum ada korban jiwa dan kerusakan," jelas Sutopo Purwo Nugroho saat dihubungi, Minggu (15/9).
Dini hari tadi, Gunung Sinabung yang ada di Kabupaten Karo, Sumatera Utara meletus. Tinggi letusan tak terlalu tinggi, namun memuntahkan abu vulkanik dan beberapa batu kecil. Tercatat sebanyak 255 gempa vulkanik, 16 kali gempa hembusan, 5 gempa tektonik jauh dan tremor 15 mm.
Mulai hari ini, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meningkatkan statusnya dari waspada menjadi siaga. Warga dilarang melakukan aktivitas sejauh radius 3 kilometer dari bibir kawah.
Editor: Damar Fery Ardiyan