KBR68H, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat Jakarta memperkecil jumlah pengadaan bus Transjakarta karena pesimistis pengadaannya akan berjalan mulus. Sebelumnya, DPR Jakarta memotong pengajuan pengadaan bus Transjakarta oleh Pemprov, dari 1000 menjadi 700 unit. Menurut Anggota Badan Anggaran DPR Jakarta, Hardi, pengadaan 700 bus sudah cukup sulit untuk dipenuhi hingga akhir tahun ini. Pasalnya, proses pengadaan membutuhkan waktu lama. (Baca: Asyik, Armada Bus TransJakarta akan Ditambah)
"Nggak dapat terpenuhi, 2011, 160 bus saja tersendat-sendat, detik-detik terakhir penutupan baru bisa terpenuhi. Kecuali barangnya datang sudah jadi dari Cina baru bisa. Kita lihat saja 700 apakah terpenuhi, saya bertaruh tidak akan dipenuhi. Bagi kita 1000 bus itu tidak ada masalah. 700 sudah bagus juga daripada 1000 tidak terserap. Anggarannya kan besar. Bus yang single saja harganya 600 juta kalau tidak salah. Gandeng lebih dari 1 miliar," ungkap Anggota Badan Anggaran DPR Jakarta Hardi ketika dihubungi KBR68H.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengeluhkan penyunatan pengadaan bus Transjakarta oleh DPRD. Parlemen daerah itu hanya menyetujui 700 dari pengajuan 1000 bus. Padahal, Jokowi mengaku Jakarta banyak membutuhkan bus tersebut untuk mengurangi kemacetan lalu lintas
Editor: Nanda Hidayat
DPRD Jakarta Sunat Pengadaan 300 Bus Transjakarta
KBR68H, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat Jakarta memperkecil jumlah pengadaan bus Transjakarta karena pesimistis pengadaannya akan berjalan mulus.

NUSANTARA
Selasa, 17 Sep 2013 22:26 WIB


DPRD Jakarta, Pengadaan, Bus Transjakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai