Awas! Cuaca Buruk Ancam Sumatera Barat

KBR68H, Padang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat mengeluarkan peringatakan dini untuk waspada terhadap potensi cuaca buruk hingga November mendatang

Peringatan ini sebelumnya sudah dikeluarkan sebulan yang lalu, namun meningkatnya potensi cuaca buruk sejak 2 hari terakhir, membuat BNPB kembali melansir peringatan ini agar warga Sumatera Barat meningkatkan ke waspadaan.

Cuaca  buruk mulai berupa tingginya potensi curah hujan, badai, hingga potensi lanjutan seperti banjir dan longsor.

Direktur Pusat Pengendali Operasional (Pusdalops) BPBD Sumbar, Ade Edward mengatakan, saat ini walau baru awal musim hujan, namun dari pengamatan BMKG terjadi peningkatan curah hujan. Warga diminta meningkatkan kewaspadaannya terutama daerah-daerah tertentu.

“Info dari BMKG bulan September, Oktober, November curah hujan  meningkat terus. Terutama peningkatan di prediksi di bulan November.  Daerah yang harus waspada: Kabupaten Pariaman, Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, Kota Bukittinggi, Tanah Datar dan Kabupaten Pasaman. Saat ini baru tahap awal musim hujan. Yg tinggi itu bulan November," jelas Ade Edward.

Hingga kini, akibat cuaca buruk dalam 2 hari terakhir, tercatat 1 orang hanyut di Pelabuhan Muaro. Sementara,  8 mahasiswa hanyut di terjang air bah, dan puluhan rumah di Padang rusak karena badai.

Editor: Anto Sidharta