'Diserang' Polisi, Petani Indramayu Mengungsi

KBR68H, Jakarta - Lebih dari 50 petani Indramayu, Jawa Barat mulai mengungsi pasca sweeping yang dilakukan aparat. Mereka bahkan tidak pergi ke sawah seperti biasa. Seorang petani warga Desa Mekar Jaya Juned mengatakan, dirinya dan petani lain saat ini semakin ketakutan.

"(Berarti sekarang enggak ke sawah?) Iya, pada takut semua. Warga petani yang lain jadi di sana misalkan ada puluhan gubug cuma terpisah. Jadi semua itu bareng satu gubug. Iya ngungsi karena ketakutan di hutan. Kami tidak tahu ke depannya mau jadi apa kalau terus terusan begini. Mental kami juga sudah makin ngedown. Mereka pakai senjata kita tidak boleh. Pengungsi di sana sekitar kurang lebih dari 50 warga ada di sana," terang Juned saat dihubungi KBR68H.

Seorang petani warga Desa Mekar Jaya Juned menambahkan, semalam sebuah rumah warga kembali dibakar. Sejak Rabu lalu teror dan ancaman dialami warga Desa Mekar Jaya Kecamatan Gantar, Indramayu. Ini diduga dilakukan pihak Perhutani dan pemerintah setempat. Pasalnya, warga menolah pembangunan waduk Bubur Gadung yang mencaplok 200 hektar milik petani yang tergabung dalam Serikat Tani Indramayu.

Editor: Pebriansyah Ariefana