KBR, Bondowoso – Setelah hampir dua bulan berstatus Siaga (level III), status Gunung Raung di Kabupaten Bondowoso, Jember dan Banyuwangi diturunkan menjadi Waspada (Level II).
Pengamat Pos Pengamatan Gunung Api Raung di Songgon Banyuwangi, Burhan Alethea mengatakan meski masih aktif, namun aktivitas kegempaannya mulai menurun.
“Sudah diturunkan sejak tadi sore pukul 15.00 WIB. Secara visual memang sudah tidak terlihat asap tebal seperti waktu siaga kemarin. Kalau untuk kegempaan tremor masih menerus, hanya saja amplitudo dominannya sudah mengecil,” kata Burhan kepada KBR, Senin (24/8/2015) malam.
Burhan Alethea menambahkan, meski sudah diturunkan statusnya menjadi waspada, masyarakat tetap diminta tidak mendekati gunung dalam radius 2 kilometer dari puncak. Hal ini dikarenakan aktivitas Gunung Raung masih fluktuatif.
Aktivitas Gunung Raung sendiri tercatat naik menjadi Siaga (Level III) sejak 29 Juni 2015. Selama bertatus siaga, Gunung Raung secara aktif terus menyemburkan abu vulkanik dan lontaran pijar yang mampu terlihat dari sejumlah wilayah di Bondowoso, Jember dan Banyuwangi. Bahkan, akibat erupsi Gunung Raung ini, sejumlah bandara di wilayah Jawa dan Bali sempat ditutup beberapa kali.
Editor: Citra Dyah Prastuti