KBR, Bondowoso - Aktivitas Gunung Raung yang terus menyemburkan material berupa abu vulkanik masih terus terjadi. Bahkan, semalam semburan abu vulkanik tercatat setinggi 5.000 meter atau 5 km dari permukaan kaldera. Ini merupakan semburan tertinggi sejak status Gunung Raung dinaikkan menjadi Level III (Siaga) pada 29 Juni lalu.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Hendri Widotono mengatakan, informasi terkait tingginya semburan abu vulkanik Gunung Raung ini diperoleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sekitar pukul 19.00 WIB dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geogifisika (BMKG).
"Iya benar kami mendapatkan informasi dari BMKG sekitar pukul 19.00 wib terkait tingginya semburan abu malam ini. Saat ini kami masih menunggu informasi dari Pos Pengamatan Gunung Api Raung di Songgon," kata Hendri Widotono saat dihubungi KBR, Rabu (5/8/2015) malam.
Hendri menambahkan, informasi yang diterima BPBD dari BMKG, disebutkan abu vulkanik mengarah ke Tenggara dengan kecepatan sekitar 30 km/jam. Diperkirakan semburan ini masih akan terus berlangsung hingga Kamis, 6 Agustus pada pukul 01.00 WIB.
Pada tahun 1956 Gunung Raung pernah dilaporkan erupsi dan menyemburkan abu vulkanik setinggi 12 km yang menyebabkan abu terbawa hingga Surabaya dan Bali. Saat itu, dentuman Gunung Raung bisa didengar selama 4 jam lamanya.Editor: Citra Dyah Prastuti