KBR, Kupang - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) meminta warganya
mengurangi sampah yang ada di lingkungannya masing-masing. Wakil Wali Kota Kupang Herman Man mengatakan, pemerintah daerah sebenarnya telah memberikan contoh dengan melakukan gerakan
Jumat bersih pada setiap pekan.
Namun, kata dia, gerakan itu bukan hanya untuk membersihkan sampah, melainkan juga
mengajak warga mengurangi sampah dari rumah masing-masing.
"Ini
hanya mau mengatakan bahwa tujuan kita galakkan gerakan Jum'at bersih itu
saat ini nampaknya cuman membersihkan. Tetapi sebetulnya idenya bukan
untuk itu. Ya, tapi bagaimana semua rumah tangga mengurangi sampah di
rumah. Kemudian sampah itu dipilah dan saya mengajak seluruh warga
masyaraka mulai dari keluarga masing-masing mengurangi produk sampah
dari rumah itu yang paling penting," kata Herman Man di Kupang, Sabtu
(29/08).
Wakil Wali Kota Kupang Herman Man menjelaskan, dalam pelaksanaan kegiatan Jum'at Bersih tersebut, pemerintah Kota Kupang bersama warga selalu membersihkan sampah di rumah masing-masing, kantor, dan tempat kerja. Namun, ada yang berbeda pada Jum'at kemarin (28/8), sebab gerakan Jum'at bersih berlabelkan gerakan peduli sampah dimotori Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Editor: Sindu D