Bagikan:

PDAM Mulai Distribusi Air Bersih ke Desa yang Kekeringan

Distribusi air bersih ini akan dilakukan selama sebulan penuh

BERITA | NUSANTARA

Rabu, 05 Agus 2015 08:34 WIB

PDAM Mulai Distribusi Air Bersih ke Desa yang Kekeringan

Ilustrasi warga mengantre air bersih. Foto: Antara

KBR, Bondowoso - Mulai hari ini, PDAM Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur mendistribusikan air bersih ke sejumlah desa yang mengalami kekeringan. Direktur PDAM Bondowoso, Mulyadi mengatakan, pengiriman air bersih ini dilakukan berdasarkan surat yang diterima PDAM dari Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Bondowoso tentang daerah-daerah yang membutuhkan pasokan air.

“Untuk distribusi air bersih untuk hari ini ada dua desa yakni Desa Tanggulangin Kecamatan Tegalampel dan Desa Keladi Kecamatan Cermee. Tapi berdasarkan pemantauan BPBD dan surat keputusan Bupati, ada 10 Kecamatan 17 Desa yang terdampak kekeringan,” kata Mulyadi saat dihubungi KBR, Rabu (5/8/2015).

Ia menyebut, hingga kini baru dua desa di Bondowoso yang mengajukan permohonan bantuan air bersih. Untuk hari ini PDAM akan mendistribusikan sebanyak 8.000 liter air bersih ke dua desa tersebut. Distribusi air bersih ini akan dilakukan selama 1 bulan penuh.

Sementara untuk stok air bersih, kata Mulyadi, PDAM optimis mampu memenuhi permintaan wilayah terdampak kekeringan. Satu-satunya kendala yang dihadapi PDAM adalah minimnya armada yang dimiliki untuk mendistribusikan air bersih.

“Kalau stok air kami optimis mampu memenuhi, kendalanya hanya pada ketersediaan armada untuk mendistribusikan air ke wilayah yang membutuhkan. Saat ini PDAM hanya punya 3 armada saja,” imbuhnya.

Berdasarkan pemetaan wilayah rawan kekeringan yang dirilis oleh BPBD Bondowoso, 10 Kecamatan yang masuk dalam katagori rawan kekeringan diantaranya Botolinggo, Cermee, Prajekan, Taman Krocok, Klabang, Tegalampel, Wringin, Pakem, Binakal dan Curahdami. Dari 10 Desa tersebut, 7 Desa diantaranya masuk dalam katagori kering kritis yakni Desa Glingseran, Purnama, Patemon, Gading Sari, Batu Ampar, Keladi dan Trebungan.

Editor: Bambang Hari

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending