Bagikan:

NTB Suplai Daging Nasional Sebanyak 8 Ribuan Ekor

Kepala Disnakeswan NTB, Budi Septiani menyebutkan, ketersediaan daging sapi dan kerbau saat ini masih aman karena tidak semua populasi dikirim ke luar daerah.

BERITA | NUSANTARA

Selasa, 11 Agus 2015 11:21 WIB

NTB Suplai Daging Nasional Sebanyak 8 Ribuan Ekor

Ilustrasi daging sapi. Foto: Antara

KBR, Mataram - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat stok sapi potong di wilayahnya berjumlah sekitar 121 ribu ekor. Kepala Kepala Disnakeswan NTB, Budi Septiani mengatakan, 4,859 ekor diantaranya telah dikirim ke 8 provinsi lainnya. Diantaranya yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Sumatera Selatan. 

“Kita tidak ada masalah stok kita, kita juga sudah mensuplai untuk kebutuhan secara nasional sebanyak 4.859 ekor untuk 8 provinsi, termasuk salah satunya Jawa Barat dan Banten tahun ini. Itu untuk yang sapi potong. Kerbau potong juga kita sudah mengeluarkan totalnya untuk luar NTB 3.348 yang kerbau”, kata Budi Selasa (11/8/2015).

Sementara untuk kerbau potong, ia menyebutkan sebanyak empat daerah secara aktif mengirim permintaan ke NTB yakni provinsi Banten, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Jambi. Menurutnya, kelangkaan dan mahalnya harga daging sapi di sejumlah daerah seperti Jawa Barat bukan karena stok daging yang dikirim oleh NTB masih kurang. Melainkan karena daerah tersebut masih bergantung pada daging impor.


Editor : Sasmito Madrim


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending