KBR, Jakarta – Jumlah populasi satwa langka owa Jawa di Taman Nasional Halimun-Salak, Jawa Barat, naik 12 persen jangka 2008-2013. Data ini didasarkan pada pemantauan di tiga titik di kawasan tersebut.
Menurut Staf Pengendali Ekosistem Hutan Halimun-Salak, Momo Suparmo, pihaknya menargetkan populasi owa jawa naik minimal 10 persen jangka 2015-2019.
"Ancaman kita lihat juga, atau kematian. Kematian owa Jawa ada juga, tetapi beberapa tahun ini masih melihat trennya ada naik. Tapi belum tentu apa tahun ke depannya naik lagi atau tidak. Kan akan begitu," kata Momo di sela acara Jambore Konservasi Nasional di TN Halimun-Salak, Sabtu (9/8) malam.
Momo menambahkan, pihaknya terus memperbaiki hutan untuk membantu menambah populasi owa Jawa. Pihaknya juga melakukan pelepasan satwa yang disita dari penjual satwa langka. Selain itu juga memantau populasi.
Editor: Anto Sidharta
Populasi Owa Jawa di Taman Nasional Halimun-Salak Naik
Jumlah populasi satwa langka owa Jawa di Taman Nasional Halimun-Salak, Jawa Barat, naik 12 persen jangka 2008-2013. Data ini didasarkan pada pemantauan di tiga titik di kawasan tersebut.

NUSANTARA
Minggu, 10 Agus 2014 10:41 WIB


Populasi Owa Jawa, Taman Nasional Halimun-Salak
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai