KBR, Jombang – Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jombang, Jawa Timur, masih tutup, Rabu (27/8) setelah pencabutan pembatasan BBM oleh Pertamina, Selasa malam (27/8).
Sementara, SPBU yang masih buka masih terlihat antrean pembeli. Menurut Pengawas SPBU Gatot Subroto, Agus Adrianto, minimnya stok bbm yang ada membuat pihaknya menolak pembelian dengan menggunakan jeriken.
“Ini solarnya habis, premiumnya juga menipis. Kira-kira habisnya pukul 5 sore, datang lagi nanti malam. Kalau pakai jeriken kita tolak, kita utamakan untuk kendaraan. Kalau itu tergantung dari pengusahanya, kalau saya nggak berani, pakai surat dari kepala desa pun juga nggak berani,” kata Agus kepada Portalkbr, Selasa (27/8).
Pembelain dengan menggunakan jerikan, kata dia, akan diperbolehkan jika stok BBM kembali normal.
Ia menjelaskan, sejak seminggu lalu pertamina mengurangi jatah pasokan hingga 50 persen dari biasanya. Jika biasanya Dia mendapat jatah pasokan 80 kiloliter per hari, namun kini hanya 40 kiloliter. Agus memperkirakan kondisi SPBU akan kembali normal mulai besok.
Editor: Anto Sidharta
Konsumen Masih Dilarang Membeli Pakai Jeriken
Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jombang, Jawa Timur, masih tutup, Rabu (27/8) setelah pencabutan pembatasan BBM oleh Pertamina, Selasa malam (27/8).

NUSANTARA
Rabu, 27 Agus 2014 14:40 WIB


Konsumen, Jeriken
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai