KBR, Jakarta - Pemerintah Jakarta dan Kementerian Perhubungan sepakati pembangunan Kawasan Berikat Nusantara di Marunda, Jakarta Utara.
Direktur Utama PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Sattar Taba menjelaskan, proyek pembangunan pelabuhan terpadu di Marunda itu akan memakan biaya lebih dari Rp 1 triliun. Kata dia, pengelola akan menyediakan infrastruktur seperti listrik mandiri dan akses jalan khusus yang memudahkan angkutan logistik ke akses tol.
"Investasinya Rp 1.1 triliun. Kita awali Marunda dulu, nanti kita menuju ke Banyuwangi. Infrastruktur yang disiapkan jalan kawasan, pembangunan pembangkit listrik 2x1.5 mega watt," ungkap Sattar Taba.
Sattar menambahkan, pembangunan pelabuhan baru di Jakarta untuk menunjang kegiatan operasional pelabuhan utama, Tanjung Priok yang sudah kelebihan kapasitas. Akibat kelebihan kapasitas itu menyebabkan lamanya bongkar muat dan kemacetan baik di dalam maupun kawasan luar pelabuhan.
Editor: Antonius Eko