KBR, Jakarta – Mengantisipasi masuknya virus Ebola, Pemerintah Daerah Bali siagakan Thermal Scanner atau alat pemindai panas untuk mendeteksi penumpang di Bandara Internasional Ngurah Rai di Denpasar Bali.
Kepala dinas Kesehatan Provinsi Bali, Ketut Suarjaya mengatakan kesiagaan dilakukan di semua pintu masuk Bali baik dari darat, laut maupun udara. Saat ini Thermal Scanner disiagakan di Bandara Internasional Ngurah Rai.
"Tim kesehatan ada dan lengkap semua. Dan mereka siaga 24 jam. Yang paling utama di bandara Ngurah Rai, kita siagakan dokter, perawat, ambulans lengkap. Nanti sistemnya adalah bahwa setiap kedatangan daerah-daerah yang terpapar oleh kasus itu semua wisatawannya di scanner".
Ia menambahkan bahwa alat pedeteksi suhu tubuh "Thermal Scanner" hanya mendeteksi wisatawan yang suhu tubuhnya tinggi dan jika ada gejala suspect seperti Ebola maka akan di evakuasi ke rumah sakit Sanglah. Selain itu jika terindikasi suhu tubuh tinggi wisatawan akan ditanya tentang riwayat kunjungan ke negara yang suspect Virus Ebola.
Ia menambahkan kesiagaan juga harus dilakukan pada warga negara Indonesia yang baru pulang umroh mengingat negara di Timur Tengah di diduga juga sudah terjangkit Virus Ebola. Kesiagaan ini juga menyikapi surat edaran Menteri Kesehatan untuk mengantisipasi masuknya virus Ebola ke Indonesia.
Virus Ebola ditularkan oleh kelelawar pemakan buah yang dianggap sebagai inang alami pembawa Virus Ebola.
Editor: Luviana
Cegah Virus Ebola, Bandara Ngurah Rai Pasang Thermal Scanner
KBR, Jakarta

NUSANTARA
Senin, 11 Agus 2014 17:38 WIB


ebola, Bali, scanner
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai