Bupati Jombang Minta Seluruh Kepala Desa Waspadai ISIS

KBR, Jombang – Bupati Jombang, Jawa Timur Nyono Suharli Wihandoko dan Forum Pimpinan Daerah Jombang meminta seluruh kepada desa waspada terhadap gerakan Islam radikal Irak dan Suriah (ISIS). Selain itu, pihak TNI dan Polri sudah menyebar Babinkamtibmas dan Babinsa untuk mendeteksi keberadaan ISIS di Jombang, Kamis (07/08) hari ini. Aparat keamanan baik Polri maupun TNI akan menyebar anggotanya seperti Babinkamtibmas dan Babinsa agar mempersempit ruang gerak kelompok Islam radikal ISIS.

“Bentuk kewaspadaan kita yaitu melakukan sosialisasi melalui musyawarah pimpinan yang kelurahan kita sampaikan ke Pak Camat, Pak Kapolres ke Kapolsek, pak Dandim ke Danramil sampai ke tingkat Desa. Pak Dandim ke tingkat Babinsa dan Kapolsek sampai ke tingkat Binmaspolnya dengan kementrian agama.” Kata Nyono di Pendopo Pemkab Jombang.

Sementara itu, terkait rekruitmen kelompok Islam radikal yang sasarannya remaja dan anak anak muda, pihak Kementerian Agama Kabupaten Jombang akan melakukan pembekalan dan penyuluhan agama sejak dini melalui Madrasah.

Kepala Kemenag, Bahrozi, mengatakan dengan adanya penyuluhan ini mereka bisa membentengi diri terhadap paham gerakan Islam radikal yang sangat berbahaya bagi keutuhan NKRI.

“Majelis Taklim, khotbah Jumat kemudian Ormas-Ormas Islam kita bersama-sama memberikan penyuluhan dan pemahaman kepada masyarakat, yang penting membentengi masyarakat dari pengaruh itu dengan upaya inilah maka paham radikal yang mereka kembangkan tidak laku di kabupaten Jombang dan Indonesia pada umumnya.” Kata Bahrozi.

ISIS atau negara Islam Irak dan Suriah mulai menyebarkan pengaruhnya ke Indonesia melalui sebuah video yang diunggah ke youtube. Video itu berisi sekelompok warga Indonesia di ISIS yang meminta kaum muslimin di Indonesia untuk bergabung dengan kelompok pimpinan Abu Umar Al-Baghdadi.


Editor: Luviana