Semen Kurang, Pembangunan Bandara Sepinggan Balikpapan Molor

KBR68H, Balikpapan – Pembangunan Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Kalimantan Timur tidak sesuai target.

Bandara itu semestinya diresmikan pada Oktober mendatang, namun ternyata molor hingga Januari tahun depan.

General Manager Proyek Pembangunan Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul mengatakan pembangunan bandara terhambat karena kurangnya pasokan semen.

Sebelumnya pembangunan bandara membutuhkan 700 meter kubik semen curah per hari. Hanya saja dari pabrik hanya bisa menyanggupi 200 hingga 300 meter kubik per hari.

“Kita harapannya itu pasokan semen lancar. Kalau terlambat, itu repot. Selama ini kan masalah semen jadi problem. Seperti kemarin itu kita bisa butuh semen 600 meter kubik per hari, bisa 700 meter kubik," kata Wendo Asrul.

General Manager Proyek Pembangunan Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Wendo Asrul menambahkan anggaran pembangunan bandara juga kemungkinan akan membengkak sampai Rp 1,9 triliun.

Anggaran membengkak karena ada penambahan paket pembangunan dari sebelumnya tiga paket menjadi lima paket. Seningga diperlukan tambahan dana Rp 300 miliar.

Paket Proyek Bandara Internasional Sepinggan

Paket I     : Design build bangunan penunjang dan fasilitas lainnya
Kontraktor  : PT Waskita Karya
Durasi      : 9 Agustus 2011 - 22 Januari 2013

Paket II    : Gedung Terminal dan fasilitas penunjang
Kontraktor  : PT Wika - PT PP - PT Adhi Karya (KSO)
Durasi      : 6 Juli 2011 - 15 Oktober 2013

Paket III   : Infrastruktur dan fasilitas penunjang
Kontraktor  : PT Jaya Konstruksi - PT Istaka Karya (KSO)
Durasi      : 7 Juli 2011- 15 Oktober 2013

Paket IV    : Design dan build pembangunan gedung tower, hanggar, apron, dan fasilitas lainnya
Konstruksi  : PT Hutama Karya - PT Emekon (KSO)
Durasi      : 210 hari

Paket V     : Design dan build pembangunan gedung parkir dan fasilitas penunjangnya
Kontraktor  : PT Wika - PT Isoplan - PT Cipta (KSO)
Durasi      : 180 hari

Editor: Agus Luqman