Bagikan:

Rehabilitasi Pascabanjir, Respon Pemerintah Pusat Ditunggu

Pemerintah Kota Ambon, Provinsi Maluku, mengusulkan anggaran kepada Pemerintah pusat sebesar Rp 117 milyar untuk perbaikan talud dan jalan setapak yang rusak akibat banjir 2012 dan 2013.

NUSANTARA

Rabu, 14 Agus 2013 11:15 WIB

Author

Radio DMS

Rehabilitasi Pascabanjir, Respon Pemerintah Pusat Ditunggu

Rehabilitasi, Pascabanjir, Respon Pemerintah

KBR68H, Ambon – Pemerintah Kota Ambon, Provinsi Maluku, mengusulkan anggaran kepada Pemerintah pusat sebesar Rp 117 milyar untuk perbaikan talud dan jalan setapak yang rusak akibat banjir 2012 dan 2013.

Kepala Dinas Tata kota Ambon, Muhamad Novel Masuku mengatakan, anggaran sebesar 117 milyar itu akan digunakan untuk memperbaiki 112 titik talud dan 19 titik jalan setapak yang rusak akibat banjir tahun 2012 lalu.

Sementara untuk tahun 2013 masih dalam pengambilan data. Berdasarkan data sementara ada 16 titik talud serta 7 titik jalan setapak yang akan diperbaiki.

Menurut Dia, titik-titik kerusakan paling banyak terdapat pada Kecamatan Sirimau dan Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.

Muhamad Novel Masuku menambahkan tim verifikasi masih terus melakukan pendataan sejumlah bangunan yang mengalami rusak berat, sedang dan rusak ringan. Masuku mengatakan banyak bangunan yang rusak dan butuh perhatian pemerintah.

Pihaknya berharap usulan anggaran tersebut dapat direspon oleh Pemerintah Pusat untuk perbaikan infrastruktur yang rusak pascabanjir.

Sumber: Radio DMS
Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending