Razia Miras, Ormas Cirebon Ini Tampar dan Siram Pemilik Warung

KBR68H, Cirebon – Warga Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Cirebon, Jawa Barat, mengecam razia minuman keras (miras) yang dilakukan Aliansi Masyarakat Amar Ma’ruf Nahi Munkar (Almanar) Cirebon. Karena sebelumnya, razia yang dilakukan di salah satu penjual miras di RW 04 RT 03 Kelurahan Pekalangan diwarnai tindakan tidak simpatik oleh ormas tersebut kepada pemilik warung.

Koordinator Almanar Cirebon Andi Mulya, di hadapan petugas dan warga setempat menampar dan menyiram pemilik warung dengan cairan miras. Sontak, warga yang melihat peristiwa tersebut tersulut emosinya dan memaki seluruh anggota Almanar. Kericuhan dapat dikendalikan karena mendapat pengamanan dari polisi.

Buntut dari peristiwa ini, Koordinator Almanar Cirebon Andi Mulya kini sedang menjalani porses hukum. Karena pemilik warung melaporkan Andi Mulya atas perbuatan tidak menyenangkan dan tindak kekerasan.

Hari Selasa ini (20/8), ratusan warga Kelurahan Pekalangan didampingi Forum Kemitraan Kepolisian Masyarakat (FKPM), bersiaga mengantisipasi aksi balasan. Karena, beredar kabar ormas tersebut akan menuntut balas atas pelaporan pemilik warung yang menjerat Andi Mulya ke ranah hukum.

Untuk mengantisipais kericuhan yang semakin parah, sikap antisipasi warga ini mendapat pengawalan ketat dari polisi dan Satpol PP Kota Cirebon. Ketua RW 04 Pekalangan Utara Sunarto (52 tahun) mengatakan, warga setempat tidak mempermasalahkan adanya razia miras, namun warga mengecam razia ini dilakukan oleh ormas yang tidak memiliki kewenangan apapun, terlebih diwarnai dengan tindak kekerasan.

“Tidak masalah, selama razia dilakukan oleh pihak berwenang. Sebelum razia mereka (ormas) tidak melapor kepada RT/RW setempat,” tegas Sunarto. Ia mengakui, saat ini warga dari 8 RT di Kelurahan Pekalangan berkumpul mengantisipasi gejolak anarkis jika ormas tersebut kembali datang ke wiayahnya. Karena, ia mendapat laporan mereka akan kembali mempermasalahkan kericuhan yang terjadi sekitar dua pekan lalu. Sebelumnya, pihaknya sudah menegur berkali-kali pemilik warung agar tidak berjualan miras.

Sementara, ditemui di tengah kerumunan warga, Kapolsek Wilayah Selatan Timur Polres Cirebon Kota Kompol Sutisna membenarkan adanya gerakan ormas menuju daerah Pekalangan. Ia mengatakan, pihaknya memberikan pengamanan beserta puluhan anggota polisi dan Satpol PP agar kericuhan tidak meluas.

“Kami tidak menginginkan gangguan keamanan terjadi di wilayah Kota Cirebon. Semaksimal mungkin benturan antara warga dengan ormas akan kami cegah,” tegas Sutisna. Pihakya juga mengimbau kepada anggota ormas agar permasalahan ini diserhkan kepada pihak yang berwajib.

Sumber: Suara Gratia
Editor: Anto Sdiharta