Bagikan:

Presiden Minta Pengebom Wihara Ekayana Ditangkap

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan kepolisian dan jajaran terkait untuk segera mengungkap pelaku pembom Wihara Ekayana Duri Kepak, Kebon Jeruk Jakarta Barat. Hal itu disampaikan SBY di sela-sela pantauan arus mudik di terminal kampung ramb

NUSANTARA

Senin, 05 Agus 2013 18:17 WIB

Presiden Minta Pengebom Wihara Ekayana Ditangkap

wihara ekayana, bom, SBY

KBR68H, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan kepolisian dan jajaran terkait untuk segera mengungkap pelaku pembom Wihara Ekayana Duri Kepak, Kebon Jeruk Jakarta Barat. Hal itu disampaikan SBY di sela-sela pantauan arus mudik di terminal kampung rambutan.

Kepala Kepolisian Indonesia Timur Pradopo mengatakan, Presiden meminta olah TKP, dan proses evaluasi diagnosa kejadian dituntaskan sesegera mungkin, terutama terkait keamanan dan kenyamanan jelang lebaran.

(Apa Instruksi Presiden soal wihara ?) yang pasti minta segera diungkap pelakunya yang menyengsarakan masyarakat. Sampaikan kepada masyarakat supaya masyarakat tenang." ujar Timur Pradop.

Sementara itu, Wihara Ekayana  memperketat keamanan pasca ledakan bom, Minggu (4/8).  Wakil Kepala Wihara Ekayanan Bante Virmala mengatakan, personil keamanan di pintu masuk bakal ditambah. Kata dia biasanya, semua orang dibebaskan untuk masuk, namun untuk mencegah kejadian serupa akan dilakukan pemeriksaan.

“Walaupun kita senang terbuka tetapi pengamanan perlu. Lalu kalau untuk kita ya tentunya kita berharap bisa lebih mengembangkan cinta kasih. (ada rencana penambahan personil keamanan?) mudah-mudahan begitu,” kata Bante di Wihara Ekayana

Minggu malam bom dengan daya ledak rendah terjadi di Wihara Ekayana. Bom meledak dua kali dengan selang waktu 7 menit. Akibatnya satu jemaat luka. Sementara 1 bom yang belum meledak, akhirnya diledakan oleh tim gegana Mabes polri. Saat ini situasi di Wihara sudah kembali normal. Namun pintu gerbang wihara masih ditutup untuk umum

Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending