KBR68H, Banyuwangi - Seorang Pendaki Gunung Ijen di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso Jawa Timur ditemukan tewas.
Korban diketahui bernama Gatut Handoko, wisatawan asal Singaraja Bali. Menurut salah satu saksi mata, Lanus menceritakan, korban naik ke Gunung Ijen pada pukul 02.00 dini hari. Di tengah perjalanan korban mengeluh dadanya sakit. Namun, tetap melanjutkan pendakian. Setelah hampir mencapai puncak gunung, korban tidak mampu lagi meneruskan pendakian. Dugaan sementara korban terkena serangan jantung.
“Sakitnya ya sekitar jam 03.00 WIB. Jam 3 sudah di atas itu sudah di pertengahan. Saya sudah sampai di puncak. Sudah balik ini dia sudah balik itu sudah mau balik itu di atas sudah ga ada reaksi itu. Sudah tak bikin nafas buatan tapi dia sudah muntah, makanya indikasinya jantung ini. Sudah jantungnya tidak beres terus terkena gas beracun. Karena reaksi jantungnya itu tiba – tiba langsung lemes gitu,” kata Lanus.
Saat ini, korban tewas telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan Banyuwangi. Sementara itu, Kepala Pos Pantau Gunung Api Ijen Bambang Heri Purwanto menyatakan, kawasan kawah Gunung Ijen masih berbahaya dikunjungi wisatawan.
Sebab hingga saat ini aktifitas kegempaan masih terus terjadi. Oleh sebab itu, wisatawan dilarang mendekati bibir kawah hingga radius 1,5 kilometer. Sedangkan, status Gunung yang mempunyai danau kawah terbesar di Asia ini masih dalam kondisi Siaga level III.
Editor: Pebriansyah Ariefana
