KBR68H, Jakarta - Badan SAR Ambon terpaksa menghentikan sementara pencarian korban tenggelam Kapal Motor Sandar Jaya di perairan Tanjung Alang.
Koordinator Pencarian dan Evakuasi Korban Kantor SAR Ambon, Agus Manuputty mengatakan, penhentian proses pencarian ini dihentikan karena gelombang tinggi. Kata dia, pencarian akan dilanjutkan besok pagi.
"Jadi kami melakukan pencarian selama empat kali. Cuma karena tinggi gelombang di sana itu sekitar 5 sampai 6 meter, maka saya perintahkan kapal untuk kembali lagi ke kantor karena hanya habiskan BBM. Kita tidak bisa kencang di sana. Karena tinggi gelombang jadi sementara kami hentikan pencarian. Besok pagi kami lanjutkan pencarian lagi," ujarnya saat dihubungi KBR68H, Minggu (25/8).
Koordinator Pencarian dan Evakuasi Korban Kantor SAR Ambon Agus Manuputty menambahkan, jumlah korban yang berhasil diselamatkan saat kejadian sebanyak 21 orang. Sedangkan, korban tewas tecatat empat orang.
Sebelumnya Kapal Motor Sandar Jaya tenggelam di perairan Tanjung Alang, Pulau Ambon, Maluku. Kapal ini tenggelam setelah berangkat Sabtu dari Kota Ambon dengan tujuan Pulau Manipa di Kabupaten Seram Bagian Barat.
Editor: Pebriansyah Ariefana