Bagikan:

Pelantikan Bupati Deyai Batal, Warga Ancam Duduki Kantor Gubernur

KBR68H, Jayapura

NUSANTARA

Rabu, 14 Agus 2013 14:48 WIB

Author

Andi Iriani

Pelantikan Bupati Deyai Batal, Warga Ancam Duduki Kantor Gubernur

Pelantikan Bupati, Deyai Batal, Gubernur

KBR68H, Jayapura – Tamu undangan acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Deiyai, Dance Takimai - Agustinus Pigome marah karena acara dibatalkan. Tamu undangan berniat menduduki tempat kegiatan hingga gubernur datang.

Siang tadi, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Deiyani, Papua periode 2013 - 2018 dibatalkan lantaran gubernur tak ada di tempat. Gubernur Papua, Lukas Enembe masih berada di Australia dalam rangka kunjungan kerja.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Papua asal Deiyai, Yafet Pigai mengatakan, pembatalan ini membuat masyarakat Deiyai kecewa. Pembatalan ini kali pertama terjadi di Kantor Gubernur Papua.

“29 kabupaten yang pernah dilantik di gedung ini tidak pernah ubah-ubah jadwal. Jadwalnya tetap. Kami yang ada di sini juga ikut kecewa sebab kabupaten lain jadwal yang ditetapkan, sudah dilaksanakan, kenapa Deiyai terjadi begini. Pak Asisten I harus koordinasi dengan Gubernur, hari ini juga, sore ataupun malam, kami tetap ada, sebab kami dirugikan,” tegasnya.

Sementara itu, anggota DPRD Deiyai, Amos Edoway mengatakan, Pemprov Papua harus mengganti semua kerugian dan meminta maaf. Sebab, masyarakat Deiyai telah mempersiapkan sedikitnya 90 ekor babi untuk perayaan bakar batu.

Hingga berita ini diturunkan masih dilakukan perundingan antara perwakilan pemerintah, DPRD dan masyarakat Deiyai, dengan unsur Forkopimda Provinsi Papua. Perundingan berjalan alot, sebab masyarakat tetap bersikeras untuk tinggal hingga menunggu kedatangan gubernur yang direncanakan tiba di Jayapura besok pagi.

Editor: Suryawijayanti

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending