KBR68H, Mataram- Pengungsi Ahmadiyah yang tinggal di asrama Transito, Majeluk, Kota Mataram akan melaksanakan shalat Idul Fitri di musholla asrama pengungsian. Ketua RT pengungsi Ahmadiyah, Syahidin mengatakan, lebaran kali ini merupakan lebaran tahun yang ke delapan di pengungsian sejak mereka diusir dari dusun Ketapang, Lingsar Lombok Barat tahun 2006 silam oleh kelompok intoleran.
“Jadi shalat Ied-nya disini di asrama transito ini. Mereka kumpul disini, yang dari luar juga datang kesini. Kami sangat rindu berkumpul dengan Islam pada umumnya, tapi MUI sudah mengkafirkan kami, jadi itu yang membikin kami ada sekat. Seandainya fatwa MUI itu dicabut, waduh betapa senangnya kami bersama dengan saudara-saudara kami yang lain, bersama muslim pada umumnya begitu” kata Syahidin.
Ketua RT pengungsi Ahmadiyah, Syahidin mengatakan, pihaknya akan melaksanakan shalat Ied sesuai dengan keputusan Menteri Agama. Saat ini, asrama transito dihuni oleh 116 jiwa atau 31 kepala keluarga. Di sana terdapat sekitar 50 orang anak baik yang dilahirkan di tempat pengungsian atau di kampung asal.
Editor: Suryawijayanti
Jemaat Ahmadiyah Mataram Shalat Ied di Pengungsian
KBR68H, Mataram- Pengungsi Ahmadiyah yang tinggal di asrama Transito, Majeluk, Kota Mataram akan melaksanakan shalat Idul Fitri di musholla asrama pengungsian.

NUSANTARA
Rabu, 07 Agus 2013 08:48 WIB


ahmadiyah, mataram, transito, lebaran
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai