KBR68H, Kupang - Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya dan Walikota Kupang Yonas Salean terjun langsung ke pasar-pasar tradisional untuk memantau perkembangan harga barang kebutuhan pokok. Pantauan harga itu untuk mengendalikan inflasi di daerah Nusa Tenggara Timur. Pantauan dilakukan di tiga pasar tradisional di Kota Kupang.
"Ternyata memang ada yang naik ada yang turun. Contoh cabe. Cabe itu dia harganya turun. Daging dia sedikit naik. Telur juga sedikit naik. Kenaikan terlur itu satu papan 45 ribu dari harga dulu sebelumnya 38 ribu. Tapi dari 38 ribu ke 45 ribu itu ada dua tahapan. Tahapan menjelang kenaikan harga BBM, dan tahapan setelah kenaikan harga BBM."kata Frans Lebu Raya.
Gubernur Frans Lebu Raya meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan di kabupaten Kota di NTT terus memantau perkembanga harga Sembako di pasar-pasar tradisional, di wilayah NTT. Pada Juni lalu, inflasi di NTT cukup tinggi sekitar 4,63 persen.
Editor: Doddy Rosadi
Gubernur NTT dan Walikota Kupang Pantau Langsung Harga di Pasar
KBR68H, Kupang - Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya dan Walikota Kupang Yonas Salean terjun langsung ke pasar-pasar tradisional untuk memantau perkembangan harga barang kebutuhan pokok.

NUSANTARA
Jumat, 02 Agus 2013 10:17 WIB


gubernur NTT, walikota kupang, pantau harga
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai