KBR68H, Yogyakarta – Penambahan 161 penerbangan di Bandar Udara Adisutjipto, lalu lintas udara di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi semakin padat.
Kondisi tersebut pun membuat beberapa penerbangan mengalami keterlambatan.
Station Manager Garuda Indonesia Permadi mengatakan, untuk kedatangan pada malam hari selama beberapa hari ini mengalami keterlambatan sekitar 30 hingga 60 menit.
Menurut dia kondisi tersebut terjadi karena padatnya lalu lintas udara terutama dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta.
“Namun delay hanya terjadi untuk pesawat-pesawat terakhir yakni pada malam hari,” jelas Permadi.
Selain keterlambatan pesawat, lanjutnya, padatnya lalu lintas udara juga menyebebabkan adanya kasus keterlambatan atau bagasi yang tertinggal.
“Untuk masalah bagasi terjadi pada H-5 dan H-4 lalu, karena memang lalu lintas sangat padat. Sekarang ini sudah mulai normal dan bagasi yang terlambat tersebut kami bawa dengan penerbangan berikutnya lalu kami antarkan ke rumah penumpang beserta dengan kompensasinya,” jelasnya.
Sumber: Star Jogja
Editor: Anto Sidharta
Berbagai Akibat Padatnya Penerbangan di Yogyakarta
Penambahan 161 penerbangan di Bandar Udara Adisutjipto, lalu lintas udara di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi semakin padat. Kondisi tersebut pun membuat beberapa penerbangan mengalami keterlambatan.

NUSANTARA
Selasa, 06 Agus 2013 15:56 WIB


Penerbangan, Yogyakarta, mudik
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai