KBR68H, Jakarta - Belasan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Labuhan Ruku, Sumatera Utara, kembali ditangkap polisi dan menyerahkan diri. Juru bicara Kepolisian Sumatera Utara, Raden Heru Prakosa mengatakan, aparat masih memburu puluhan narapidana yang kabur pasca rusuh.
"Tujuh belas dengan rincian. 14 kita tangkap, tiga menyerahkan diri. Dari 800 lebih napi yang ada di Lapas Labuhan Ruku, di antaranya 26 wanita. Dari 26, 22 sudah direlokasi. Satu karena hamil dirawat, tiga dirawat itu pun mungkin karena panik, ya, bukan karena luka-luka," terang Raden Heru kepada KBR68H.
Puluhan narpidana melarikan diri menyusul kerusuhan di Penjara Kelas II A Labuhan Ruku, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara kemarin. Kerusuhan diduga dipicu protes sejumlah napi terkait remisi atau pengurangan masa potongan hukuman saat perayaan HUT Ke-68 Kemerdekaan RI.
Napi kemudian membakar sejumlah ruangan lapas, mulai dari dapur, sel napi, hingga kantor lapas. Sementara Kementerian Hukum dan HAM mengklaim kerusuhan dipicu kelebihan jumlah narapidana yang menghuni lapas hingga empat kali lipat.
Editor: Antonius Eko