Air Kiriman dari Bogor Hantui Warga Jakarta

KBR68H, Jakarta - Ketinggian air di Pintu Air Katulampa, Bogor, Jawa Barat berada di level normal meskipun sempat berada titik waspada pada tengah malam.

Petugas Pintu Air Katulampa, Andi Sudirman mengatakan, ketinggian air Rabu malam (7/8) mencapai 70 sentimeter akibat curah hujan tinggi. Kata dia, luapan air saat ini diprediksi sudah sampai di Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan sehingga bisa menyebabkan banjir di beberapa wilayah di Jakarta.

"Masih normal dengan ketinggian 40 sentimeter, cuaca juga cerah. Tadi malam sempat 70 sentimeter tetapi cenderung menurun. Hujannya di Bogor dan Depok cukup tinggi, di Depok 250 sentimeter tadi malam. Kemungkinan sudah siaga untuk warga Jakarta karena hujannya di atas normal di kawasan Bogor dan Depok tadi malam," ujar Petugas Pintu Air Katulampa, Bogor Andi Sudirman saat dihubungi KBR68H.

BPBD Jakarta sebelumnya mengeluarkan pengumuman siaga banjir bagi warga Jakarta. BPBD DKI Jakarta mengingatkan seluruh warga Jakarta yang tinggal di pinggiran sungai untuk bersiap menghadapi banjir.

BPBD DKI Jakarta bahkan memperkirakan, sejumlah wilayah di Jakarta akan terkena banjir akibat kiriman air dari Bogor, Jawa Barat.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan sejumlah daerah di Jakarta berpotensi banjir pada hari pertama Lebaran ini. Daerah itu di antaranya Kampung Melayu Jakarta Timur, Bukit Duri Jakarta Barat dan Pondok Pinang Jakarta Selatan.

Juru Bicara BPBD DKI Jakarta, Bambang Suryaputra mengatakan, tingginya curah hujan kemarin malam di kawasan Puncak Bogor, Depok, dan Cianjur membuat air sungai meluap hingga ke Sungai Ciliwung.

"Di Kampung Melayu itu ada yang sampai 3 meter. Kemudian di daerah Cinangka dan Bukit Duri itu sampai 1,5 meter, terus ada juga yang di Selatan, wilayah Pesangrahan tepatnya di Pondok Pinang itu sampai 2 meter, juga luapan kali krukut di daerah Pondok Labu juga sampai 1 meter," terang Bambang saat dihubungi KBR68H.

Juru Bicara BPBD DKI Jakarta, Bambang Suryaputra menambahkan, pihaknya akan terus memantau luapan banjir kiriman tersebut serta mengantisipasi terjadinya banjir. Selain itu, BPBD juga mengaku siap menerima laporan masyarakat bila membutuhkan bantuan.

Editor: Anto Sidharta