Bagikan:

Supaya Pemudik Tenang, Polres Bogor Siapkan Tempat Penitipan

Kasus pencurian rumah kosong meningkat, aparat Polres Bogor Kota siapkan tempat penitipan barang bagi warga Kota Bogor yang ingin mudik.

BERITA | NUSANTARA

Jumat, 10 Jul 2015 14:29 WIB

Ilustrasi pencurian. Foto: Antara

Ilustrasi pencurian. Foto: Antara

KBR, Bogor - Polres Bogor Kota menyediakan tempat penitipan barang bagi warga Kota Bogor yang ingin mudik ke kampung halaman. Hal itu dilakukan akibat meningkatnya kasus pencurian terhadap rumah kosong yang ditinggalkan pemiliknya lantaran mudik.

Kapolres Bogor Kota AKBP Irsan mengatakan untuk pemudik yang tidak bisa membawa barang berharganya seperti brankas dan kendaraan bisa langsung mendatangi Mapolres Bogor di Jalan kapten Muslihat untuk melakukan penitipan barang. Khusus brankas, kata dia, Polres Bogor menyediakan ruangan khusus yang telah dijaga untuk menyimpan barang berharga milik warga.

"Yang rumahnya kosong tapi memiliki barang berharga yang tidak bisa dibawa ke kampung, misalkan brankas kan tidak mungkin mereka bawa mudik. Lalu kendaraan juga bisa. Khusus brankas saya sudah menyediakan brankas di ruangan saya untuk dijadikan tempat penitipan. Nanti dibuatkan berita acaranya dan tidak dipungut biaya," katanya saat berbincang dengan KBR, Jumat (10/07)

Irsan menjelaskan, tingkat kriminalitas jelang hari raya meningkat. Polres Bogor belum lama ini menangkap dua orang pelaku pencurian rumah kosong yang ditinggal pemiliknya.

"Kita tangkap dua orang pelaku pencurian rumah kosong, dan sekarang sedang diproses. Nah hal itu terjadi kan karena lingkungan atau tetangga sekitar tidak mengetahuinya, jadi kita sarankan untuk menyimpan barang berharga di penitipan," jelasnya.

Irsan menambahkan untuk mengamankan Lebaran tahun ini pihaknya menyiagakan 800 personel di tiap titik rawan kemacetan. Tempat-tempat hiburan dan perbelanjaan menjadi prioritas karena selalu menjadi titik simpul kemacetan. 

Editor: Malika

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending