Bagikan:

Penumpang di Bandara El Tari Kupang Naik 34 Persen

Ketua Posko Lebaran Bandara El Tari Kupang Gabriel Keraf mengatakan lonjakan ini karena bertepatan dengan liburan sekolah dan ditutupnya jalur penyeberangan laut karena angin kencang.

BERITA | NUSANTARA

Kamis, 16 Jul 2015 09:31 WIB

Author

Silver Sega

Penumpang di Bandara El Tari Kupang Naik 34 Persen

Bandar Udara El Tari, Kupang. Foto: Antara

KBR, NTT - Jumlah penumpang arus mudik melalui Bandara El Tari Kupang Nusa Tenggara Timur tahun ini meningkat 34 persen. Ketua Posko Lebaran Bandara El Tari Kupang, Gabriel Keraf mengatakan,  lonjakan ini karena bertepatan dengan liburan sekolah dan ditutupnya jalur penyeberangan laut karena angin kencang.

"Kalau dibandingkan dengan tahun lalu, tahun ini memang mengalami peningkatan untuk keberangkatan penumpang sendiri mengalami peningkatan sekitar 34 persen. Hal mungkin ini karena ada dua peristiwa ada liburan anak sekolah di samping itu juga bersama dengan hari raya keagamaan banyak penumpang yang mudik itu. Terkendala sekarang saat ini untuk sektor laut itukan lagi untuk sementara untuk ASDP menutup jalur pelayaran," jelas Gabriel di Kupang, Kamis (16/7/2015).   

Gabriel Keraf mencontohkan jumlah penumpang arus mudik yang melalui Bandara El Tari Kupang, kemarin sudah mencapai hampir 3.000 orang. 

"Untuk kemarin 2.794 orang.Untuk mengantisipasi penumpang, kita selalu berkoordinasi dengan airline," tambah kata Gabriel Keraf.

Ketua Posko Lebaran Bandara El Tari Kupang, Gabriel Keraf menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan semua maskapai untuk menambah frekwensi penerbangan guna mengangkut semua penumpang. Dia mengatakan penumpang mudik tidak hanya ke luar NTT tetapi juga ke daerah-daerah di NTT.

Sementara pantauan KBR di Bandara El Tari Kupang, sejumah pemudik ke luar NTT dan ke daerah-daerah di NTT sudah memadati bandara itu, sejak pagi.


Editor : Sasmito Madrim

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending