Bagikan:

Pemuda NU Protes Dana Muktamar dari APBD

Laskar 1926 mengkritik dana Muktamar dari pemerintah 1 M, bantuan itu dikhawatirkan akan pengaruhi independensi dan daya kritis NU.

BERITA | NUSANTARA

Kamis, 02 Jul 2015 18:34 WIB

Logo Nahdatul Ulama. Foto: Antara

Logo Nahdatul Ulama. Foto: Antara

KBR, Jombang - Pemuda, mahasiswa dan pelajar Nahdlatul Ulama, NU yang mengatasnamakan Laskar 1926 mengkritik dana Muktamar dari pemerintah. Mereka juga menuntut Komisi Pemberantasan Korupsi, Badan Pemeriksa Keuangan dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan untuk turun dan mengaudit anggaran untuk Muktamar.  Juru bicara Laskar 1926, Muhammad Faiz, khawatir bantuan tersebut akan mempengaruhi independensi dan daya kritis NU. Bantuan tersebut, katanya, akan menjadi utang budi bagi NU sehingga kehilangan daya kritis.

"Biaya Muktamar ini kan dari provinsi dan Pemerintah Kabupaten Jombang, kami rasa ini kurang tepat. Akan lebih baik kalau kita mandiri menggunakan biaya sendiri. Masyarakat Jatim butuh APBD, masih banyak kemiskinan dan pendidikan yang membutuhkan APBD," kata Muhammad Faiz  pada KBR, Kamis, (2/7/2015).

Pemerintah Provinsi Jawa Timur diketahui mengalokasikan anggaran hampir Rp. 4 miliar sementara Pemerintah Kabupaten Jombang mengalokasikan anggaran Rp 1 miliar untuk pelaksanaan Muktamar NU. 

Editor: Malika

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending