KBR, Balikpapan- Pemerintah Kota Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim)
dalam beberapa hari terakhir gencar merazia pendatang baru. Razia
dikonsentrasikan di pintu-pintu masuk kota, khususnya Pelabuhan Semayang.
Kepala seksi Operasional Satuan Polisi Pamong Praja Kota Balikpapan
Subardiyono mengatakan, razia tersebut khususnya menyasar pendatang yang
tak mengantongi KTP maupun identitas lengkap, termasuk yang tidak
memiliki tujuan jelas ke Balikpapan.
“Satpol
PP bersama gabungan TNI dan Polisi kemudian dari SKPD yang lain akan
tetap melakukan pemantauan dan penertiban terhadap pendatang. Jumlahnya
36 orang terjaring, dan satu wanita yang beralasan menuju KM 10, atau
ke kilo atas nya karena kita tahu tempat itu (lokalisasi) sudah
ditutup,” kata Subardiyono, Jumat (24/7).
Razia akan
dilakukan dalam beberapa hari terakhir, khususnya pada Sabtu dan Minggu
besok yang diperkirakan menjadi puncak dari arus balik. Menurut
Subandryono, usai Lebaran ataupun tahun baru, kota Balikpapan selalu
dibanjiri pendatang. Dalam setiap razia, ada ratusan petugas gabungan
yang diterjunkan, dari TNI, Polisi maupun Satuan Polisi Pamong Praja dan
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait.
Editor: Dimas Rizky
