KBR,Ternate- Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Ternate,
Sidik Dero Siokona-Djasman Abubakar, mengaku banyak sekali mendapat keluhan
dari para Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pedagang Kaki Lima (PKL), atas kepemimpinan Burhan Abdurahman-Arifin Djafar.
Atas dasar itu, keduanya memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai wali kota dan wakil untuk memperbaiki pembangunan di Kota Ternate. Demikian dikemukan Djasman Abubakar, dihadapan ribuan pendukung dan simpatisannya saat deklarasi pasangan calon, usai mendaftarkan diri ke KPU.
"Dalam perjalanan saya dua tahun terakhir, saya mendengar banyak keluhan masyarakat kita di kota Ternate ini, banyak PNS yang mengeluh kepada kita, banyak guru-guru yang mengeluh kepada kita, banyak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang mengeluh kepada kita, banyak penjul bakso mengeluh kepada kita," ujarnya, Selasa (28/7).
"Maaf. Bapak-bapak yang di kiri-kanan dan
depan saya yang datang kemari hanya ingin tau apa yang saya sampaikan hari ini. Mohon maaf saya tidak menyampaikan pembicaraan yang sifatnya fitnah dan hasut,
tapi memang inilah yang saya dengar, inilah yang kami berdua dengar selama ini," tambahnya lagi.
KPU kota Ternate hari ini menerima 4 pasangan calon yang mendaftar untuk berebut menjadi wali kota dan wakilnya, dalam Pilkada serentak akhir tahun ini. Mereka yang tercatata adalah
1. Pasangan Burhan Abdurahman-Abdullah Taher
2. Pasangan Sidik-Djasman
3. Pasangan
Abduhman Soleman-Anwar Hasan (independen)
4. Pasangan Sujud Sirajudin-Arifin Djafar
Editor: Dimas Rizky