KBR, Yogyakarta - Gubernur Yogyakarta, Sri Sultan HB X memastikan daerahnya tetap aman hingga KPU mengumumkan pemenang Pemilihan Presiden 2014, Selasa (22/7) Juli besok. Sebab kedua timses capres-cawapres sudah berjanji tidak akan melakukan kegiatan perayaan kemenangan dengan pengerahan massa.
"Saya sudah bertemu dengan masing-masing ketua tim pemenangan, tidak akan ada pesta atau perayaan atau kegiatan misalnya panggung hiburan. Kita sudah rapatkan itu," kata Sri Sultan di Kantor Gubernur Yogyakarta, Senin (21/7).
Senin (21/7) hari ini, Gubernur bersama Komandan Korem (Danrem) 072 Pamungkas dan Kapolda DIY telah bertemu untuk membahas pengamanan. Ada sekitar 10 ribu personel TNI dan Polisi akan menjaga DIY hingga Rabu (23/7) besok.
"Sekarang ini kita memang masih siaga satu, karena Pemilu belum selesai. Polisi dan TNI akan tetap menjaga," kata Sultan.
Sementara itu, Komandan Korem (Danrem) 072 Pamungkas Sabrar Fadillah menjelaskan seluruh pasukannya yang berjumlah 4 ribu personil telah dikerahkan mulai hari ini. Tidak akan menggunakan cara kekerasan untuk mengaman situasi Yogyakarta.
"Saya sudah bilang ke anak buah saya, bahwa saat ini bukan perang. Tetap membentu untuk menciptakan suasana tenang," ujarnya.
"Tidak akan ada tembakan atau sejenisnya. Namun jika ada kerusuhan yang membahayakan warga kita beri tembakan peringatan. Dan saya tegaskan itu hanya untuk peringatan," lanjutnya.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Sultan Pastikan Yogyakarta Aman Saat Pengumuman Pemenang Pilpres
KBR, Yogyakarta - Gubernur Yogyakarta, Sri Sultan HB X memastikan daerahnya tetap aman hingga KPU mengumumkan pemenang Pemilihan Presiden 2014, Selasa (22/7) Juli besok. Sebab kedua timses capres-cawapres sudah berjanji tidak akan melakukan kegiatan peray

NUSANTARA
Senin, 21 Jul 2014 17:06 WIB


Yogyakarta, pilpres
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai