KBR, Bogor - Badan Nasional dan Narkotika Kabupaten (BNNK) Bogor menemukan ladang ganja seluas seribu meter per segi di Kampung Tapos, Desa Cileungsi, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor. Ladang ganja tersebut milik seorang petani palawija berinisial D (45).
Pengungkapan ladang ganja ini berawal dari adanya aduan masyarakat yang menemukan adanya kejanggalan pada lahan pertanian milik D. Masyarakat sudah mencium keberadaan pohon ganja di lahan pertanian tersebut.
Kepala BNNK Bogor, Nugraha Setia Budhi mengatakan, pihaknya langsung mengecek ladang tersebut dan ditemukan sebanyak 100 batang pohon ganja.
"Dari magrib kemarin kita sudah meluncur ke TKP dan baru pukul 10 malam kita menemukan ladang ganjanya. Habis dari TKP kita langsung meluncur ke rumah D saat sahur," kata Nugraha Setia Budhi saat ditemui KBR, Kamis (24/7).
Selain menemukan batang pohon ganja, BNNK Bogor juga menemukan dua kilogram ganja yang siap edar. Selain itu terdapat bibit pohon ganja yang diduga akan ditanam.
Untuk menyamarkan aksinya, kata Nugraha, pelaku menanam ganja di daerah lembah dan ditanam di sela tanaman palawija.
"Pemilik mengaku sudah lima tahun menjalani aksi ini. Cuma kita terus akan melakukan pendalaman. Kita juga akan menyelidiki dari mana asal bibit ganja tersebut," ungkapnya.
Dalam menjalani aksinya, D tak sendiri melainkan ditemani adiknya, DD yang kini melarikan diri. Petugas BNNK Bogor dibantu Polres Bogor masih mendalami kemungkinan keterlibatan mereka dalam jaringan narkoba.
Editor: Anto Sidharta
Seribu Meter Persegi Ladang Ganja Ditemukan di Bogor
Badan Nasional dan Narkotika Kabupaten (BNNK) Bogor menemukan ladang ganja seluas seribu meter per segi di Kampung Tapos, Desa Cileungsi, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor. Ladang ganja tersebut milik seorang petani palawija berinisial D (45).

NUSANTARA
Kamis, 24 Jul 2014 17:12 WIB


Seribu Meter Persegi, Ladang Ganja
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai