KBR, Bali- Pendukung calon presiden Prabowo Subianto memastkan tidak bakal mengerahkan massa saat pengumuman hasil penghitungan suara manual versi KPU, Selasa mendatang.
Ketua Tim Pemenangan Provinsi Bali I Ketut Sudikerta mengatakan, mereka akan menghormati apa pun keputusan KPU nanti soal siapa yang terpilih sebagai Presiden Indonesia. Ia juga meminta agar seluruh pendukung Prabowo-Hatta bisa menerima hasil tersebut dengan lapang dada.
“Di kami tim Prabowo-Hatta tidak ada pengerahan massa, kecuali itu sembahyang, monggo silahkan. Tapi pengerahan massa ke jalan-jalan tidak ada,” kata I Ketut Sudikerta. Ia menegaskan kalau Bali butuh keamanan demi kemajuan industri pariwisata sehingga pembangunan bisa berjalan terus.
(Baca: Presiden SBY Minta Rakyat Kawal Proses Akhir Pemilu)
Hal senada disampaikan Sekretaris Partai Demokrat Provinsi Bali, Made Mudarte. Ia meminta seluruh kader, simpatisan dan pendukung Prabowo-Hatta untuk konsentrasi dengan kegiatan pribadi sehari-hari saat pengumuman berlangsung.
“Para elit politik juga diminta memberikan keteduhan kepada pendukungnya agar jangan ada gerakan-gerakan massa yang menimbulkan konflik,” pintanya.
Dalam pleno rekapitulasi penghitungan suara pilpres jum,at lalu oleh KPU Provinsi Bali pasangan Prabowo-Hatta mengantongi suara 28,58 % atau 614.241 suara sementara pasangan Jokowi-JK mengantongi 71,42 % atau 1.535.110 suara.
(Baca: Hasil Lengkap Rekapitulasi Suara KPU Sampai Sore Ini)
Editor: Citra Dyah Prastuti