Bagikan:

Mudik Lebaran, PT KAI Siapkan Ratusan Kereta Reguler

Menjelang mudik lebaran 2014, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah membeli dua rangkaian kereta api untuk menambah armada mudiknya. Kereta tambahan tersebut akan melayani perjalanan Jakarta-Kutoarjo dan Jakarta-Semarang.

NUSANTARA

Selasa, 01 Jul 2014 18:28 WIB

Author

Nurul Iman

Mudik Lebaran, PT KAI Siapkan Ratusan Kereta Reguler

kereta api, mudik lebaran

KBR, Semarang - Menjelang mudik lebaran  2014, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah membeli dua rangkaian kereta api untuk menambah armada mudiknya. Kereta tambahan tersebut akan melayani perjalanan Jakarta-Kutoarjo dan Jakarta-Semarang.


Humas PT KAI Daop IV Semarang, Suprapto mengungkapkan, setiap rangkaian bisa memuat 800 penumpang, jadi tiap hari bisa menambah 1.600 penumpang. 


Suprapto juga menerangkan, di pulau Jawa PT KAI menyiapkan 293 kereta api reguler, 18 kereta tambahan komersial, dan 14 kereta ekonomi subsidi (PSO). Dengan jumlah tersebut PT KAI bisa melayani 197.136 penumpang dan bisa bertambah karena ada dua rangkaian kereta baru.


Selain itu, PT KAI juga telah mempersiapkan angkutannya mulai dari fasilitas hingga kesiapan armada. Setiap hari gerbong dan lokomotif dicek kelayakannya di depo kereta dan depo lokomotif Poncol Semarang.


“Ada 16 lokomotif yang sudah dalam kondisi siap dipakai untuk perjalanan mudik. Loko tersebut berseri CC203 sebanyak 4 unit, CC201 sebanyak 9 unit, dan CC206 sebanyak 3 unit. Semua lokomotif sudah steady,” papar Suprapto. 


Sementara Kepala Depo Lokomotif Poncol, Kholis yakin 100 persen seluruh kereta api bisa berfungsi normal untuk arus mudik dan balik. Kerusakan-kerusakan pada lokomotif dipastikan telah selesai diperbaiki. 


“Ada KRD (kereta rel diesel) yang rusak sistem kontrol kalep untuk pengeremannya, tapi hari ini selesai diperbaiki. Kerusakan lain paling cuma kebocoran air pendingin," ujarnya.


Suprapto menambahkan, pihaknya rutin melakukan perawatan secara berkala hingga tahap pemeriksaan akhir. “Kereta api punya jadwal perawatan dari harian, bulanan, tiga bulanan, 12 bulanan, terus pemeriksaan akhir," tambahnya.


Meski sudah yakin siap dengan kondisi lokomotif yang rutin dirawat itu, tetap disiapkan lokomotif cadangan di beberapa stasiun untuk berjaga-jaga.


Editor: Antonius Eko 



Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending