KBR, Bondowoso – Dinas Perhubungan Kabupaten Bondowoso, jawa Timur mencatat kebanyakan kendaraan umum yang akan digunakan untuk mudik Lebaran tidak penuhi standar. Masyarakat diminta hati-hati.
Pernyataan itu keluar setelah Dinas Perhubungan Bondowoso menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Terminal Bondowoso. Kepala Dinas Perhubungan, Sigit Purnomo mengatakan masih banyak kendaraan yang tidak dilengkapi dengan sistem keamanan, seperti pemecah kaca dan alat pemadam kebakaran sederhana.
"Hari ini kita laksanakan uji kelayakan bagi kendaraan umum dan uji kesehatan awak angkutan umum. Tesnya berupa uji emisi, dan hasilnya beberapa sudah memenuhi standar emisi gas buang. Sementara ada beberapa perlengkapan yang menjadi standar keamanan memang belum ada, sudah kami sarankan untuk segera dicukupi,” kata Sigit, Senin (21/7).
Sesuai prosedur, sistem keamanan harus dipatuhi semua kendaraan yang beroperasi. Ini demi keselamatan penumpang. Apalagi Dinas Perhubungan memprediksi akan ada kenaikan jumlah pemudik sebesar 10 persen dibanding tahun sebelumnya.
Selain melakukan sidak di Terminal Bondowoso, Dishub juga terus melakukan berbagai pembenahan jalan dan rambu–rambu lalu lintas. Dishub juga bekerja sama dengan Polres Bondowoso untuk bertugas di 4 titik Pos Pantau Pengamanan Lebaran.
Meski akan ada lonjakan penumpang, Sigit memastikan tidak akan ada kenaikan harga tiket Bus di Bondowoso. Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk mengutamakan menggunakan kendaraan umum saat mudik, untuk mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas.
Editor: Pebriansyah Ariefana