Kabut Asap di Riau Masih Normal

KBR, Jakarta – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menganggap kabut asap di Riau belum mengganggu transportasi penerbangan. Menurut prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ardi Tama, jarak pandang menyusul kabut asap Riau berada pada level 5-10 kilometer. Menurutnya, jarak pandang sejauh itu belum mengganggu pilot dalam menerbangkan pesawat.

"Prakiraan cuaca di Riau masih dalam kondisi cerah dan berawan untuk tiga hari ke depan. Untuk suhu mencapai 23-35 derajat celcius. Kondisi cuaca seperti ini masih normal dan cukup kondusif. Jarak pandang 5-10 kilometer. Memang cuaca panas belum ada hujan dan wajar kalau ada titik-titik api," ungkap Prakirawan BMKG Ardi Tama ketika dihubungi KBR, Rabu (30/7) hari ini.

Dinas Kesehatan Provinsi Riau menyatakan asap yang kembali menyelimuti Riau memang belum berdampak signifikan terhadap kesehatan warga. Kepala Dinas kesehatan Provinsi Riau, Zainal Arifin mengatakan, kadar asap masih dalam batas normal. Namun pihaknya tetap waspada dengan menghimbau masyarakat agar tak terlalu banyak beraktifitas di luar rumah.

BMKG Riau juga memprediksi kecepatan angin untuk tiga hari ke depan yang masih dalam batas normal. Kecepatannya antara 8-20 kilometer per-jam dengan arah angin dari Barat Daya ke Utara.

Sebelumnya, titik api di wilayah Riau meningkat seiriing dengan menurunnya curah hujan. Satelit NOAA 18 milik Amerika Serikat Selasa (30/7) sore ini mendeteksi keberadaan 98 titik panas di daratan Pulau Sumatera.


Editor: Luviana