KBR, NTT - Bahan Bakar Minyak jenis Premium langka di kabupaten Rote Ndao Nusa Tenggara Timur.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Rote Ndao, Kris Nale mengatakan, penyebab kelangkaan BBM karena kapal tanker yang mengangkut BBM belum ke Rote masih di Kupang.
Selama ini, BBM ke rote ndao diangkut dengan kapal kayu. Namun sejak dua pekan lalu, Pertamina membuat kebijakan, pengangkutan BBM mengunakan kapal tanker.
"Penyebabnya karena ada kebijakan baru dari PT Pertamina bahwa pengangkutan BBM dari Kupang ke Rote itu tidak lagi menggunakan kapal kayu, tetapi menggunakan kapal tengker. Nah, karena itu maka kapal tanker ini harus mengangkut dari Kupang ke Rote,” kata Kris.
“Kebetulan kapal ini hanya satu, juga dia melayani Rote dan Sabu dan bukan saja melayani BBM subsidi, tetapi juga melayani BBM non subsidi yaitu untuk PLN. Maka tentu dia memerlukan dua kali ke Rote," tambahnya.
Kata Kris Nale, kelangkaan BBM jenis premium sudah terjadi sepekan ini. Harga premium di pengecer berkisar antara Rp 15 ribu hingga 20 ribu per botol. Kris Nale berharap pihak Pertamina Kupang secepatnya mengirim BBM ke Rote Ndao, dengan membuat kebijakan, kapal tanker pengangkut BBM itu dua kali se minggu ke Rote Ndao.
Editor: Antonius Eko