KBR68H, Jayapura – Ribuan warga menduduki halaman kantor Gubernur Papua, Jumat (5/7). Mereka menagih janji pemerintah daerah terkait proposal bantuan dana. Warga yang terdiri dari pedagang dan mahasiswa tersebut nyaris bentrok dengan aparat satuan polisi pamong praja. Warga kesal tidak bisa bertemu langsung dengan Gubernur Lukas Enembe, yang tengah berada di Jakarta.
Bahkan, sejumlah wartawan juga sempat diusir dan dilarang mengambil gambar oleh warga. Beruntung, aparat kepolisian mampu mengamankan situasi.
Seorang pedagang, Martha meminta gubernur segera menemui mereka. Dia juga mengajak warga lainnya agar tetap berada di tempat hingga ada kepastian terkait bantuan dana yang diajukan.
Sejak dua minggu terakhir, kantor Gubernur Papua terus dipadati warga yang mengajukan proposal bantuan dana baik untuk berwirausaha maupun biaya pendidikan.
Sementara pemerintah mengklaim, tidak pernah membagikan blangko proposal kepada warga. Kasusnya sudah dilaporkan ke aparat berwajib untuk mencari tahu pihak-pihak yang menyebarkan isu kepada warga terkait bantuan proposal ini.
Sementara itu Gubernur Papua, Lukas Enembe sehari sebelumnya menegaskan, tidak akan menjawab permohonan proposal tersebut. Bahkan kata dia, seluruh proposal yang jumlahnya mencapai 14 ribu akan dibakar.
Editor: Antonius Eko