KBR68H, Jakarta - Kepolisian menyimpulkan 17 korban tewas dalam insiden tinju Piala Bupati di GOR Kotalama, Nabire karena terinjak-injak penonton yang panik. Juru Bicara Kepolisian, Agus Rianto mengatakan luka-luka yang terdapat pada korban tewas tak menunjukkan luka bekas bentrokan. Kata dia, keluarga menolak untuk otopsi korban.
"Berdarah-darah itu ya kemungkinannya keinjek, tapi yang jelas tidak ada bentrokan. Tidak ada hasil otopsi, karena pihak keluarga sampai saat ini keberatan untuk diotopsi," ujar Agus di Mabes Polri.
Minggu lalu, terjadi keributan antara pendukung petinju Yulianus Pigome dari sasana Mawa dengan Alvius Rumkorem dari sasana Persada. Pendukung Yulianus tidak terima dengan kemenagan lawannya. Lalu penonton yang melihat kejadian tersebut panik dan berhamburan keluar GOR yang hanya menyediakan satu akses keluar masuk. Seperti diketahui GOR yang hanya mampu menampung 800 orang, hari itu memuat 1500 orang. Bupati mempersilahkan penonton yang tidak kebagian tiket untuk ikut menonton.
Editor: Suryawijayanti
Polisi: Korban Tewas Rusuh Tinju Akibat Terinjak-Injak
Kepolisian menyimpulkan 17 korban tewas dalam insiden tinju Piala Bupati di GOR Kotalama, Nabire karena terinjak-injak penonton yang panik.

NUSANTARA
Selasa, 16 Jul 2013 12:50 WIB


tinju, nabire
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai