KBR68H, Surabaya - Pemerintah Jawa Timur mendesak PT. Pos Indonesia mempercepat penyaluran dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Pasalnya, hingga kini PT. POS baru menyalurkan kompensasi penaikan harga BBM itu sebanyak 10 persen.
Asisten bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Edi Purwinarto berharap, penyaluran dana BLSM tepat sasaran dan tepat waktu, agar tidak semakin menyulitkan masyarakat jelang puasa Ramadhan nanti.
“Ini kita harapkan, bahwa PT. Pos dalam melakukan pembayaran, jangan sampai nanti, terus kemudian molor-molor, karena memang pada saat-saat seperti ini menjelang puasa, itu kan masyarakat memang sangat membutuhkan. Oleh karenanya, fungsi WasDalnya itu, pengawasan jangan sampai melenceng tidak tepat sasaran, Dalnya itu dalam rangka jangan sampai molor-molor,” Edi Purwinarto kepada KBR68H.
Edi menambahkan, dari Rp 857 miliar dana BLSM untuk Juni dan Juli, baru sekitar Rp 85 miliar yang tersalurkan ke masyarakat miskin di 37 Kabupaten Kota se-Jawa Timur. Sementara, masyarakat yang tinggal di Kabupaten Sampang belum menerima dana BLSM tersebut.
Editor: Suryawijayanti
Pemrov Jatim Desak Percepatan Pembagian BLSM
Pemerintah Jawa Timur mendesak PT. Pos Indonesia mempercepat penyaluran dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).

NUSANTARA
Sabtu, 06 Jul 2013 23:19 WIB


Pemrov Jatim, BLSM
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai