KBR68H, Trenggalek - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyiapkan anggaran Rp 35 miliar untuk subsidi angkutan bahan kebutuhan pokok. Langkah ini guna menjaga kestabilan harga pasca kenaikan harga BBM bersubsidi, serta menjelang puasa dan lebaran. Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengatakan, subsidi ongkos angkut sembako diberikan secara merata ke lebih dari 600 kecamatan. Subsidi akan disalurkan mulai 15 Juni hingga 18 Agustus mendatan. Dengan subsidi itu diharapkan harga kebutuhan pokok tetap stabil hingga H+10 lebaran.
"Pemda provinsi menyediakan anggaran untuk distribusi barang, (harapannya) harga barang di pabrik sampai di pasar sama. Biasanya yang mengambil untung banyak adalah perantara, jadi kita gunting perantaranya, maka harganya sama. Di setiap kabupaten ada stok sembilan bahan pokok, dua gudang. Itu didistribusikan ke pasar, sehingga harga stabil sampai dengan hari raya 10," kata Gubernur Jawa Timur, Soekarwo.
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo menambahkan, beberapa bahan pokok yang mendapatkan subsidi pengangkutan barang adalah beras, minyak goreng, gula, terigu, dan telur. Lima komoditas tersebut paling dibutuhkan warga pada saat puasa dan lebaran, sehingga paling rawan mengalami kenaikan harga.
Editor: Suryawijayanti
Pemprov Jatim Gelontorkan 35 M untuk Subsidi Angkutan Sembako
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyiapkan anggaran Rp 35 miliar untuk subsidi angkutan bahan kebutuhan pokok.

NUSANTARA
Senin, 01 Jul 2013 11:00 WIB


Pemprov Jatim, Subsidi Angkutan, Sembako
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai